Pada tanggal 12-14 Juli 2022, SMAN 1 Ngawi melaksanakan In House Trining Implementasi Kurikulum Merdeka di hotel Nirwana Sarangan. Kegiatan yang diikuti sekitar 90 guru dan karyawan ini sangat menarik, pasalnya dalam kurun waktu beberapa tahun ini adalah kegiatan In House Trining yang pelaksanaannya di luar sekolah. Kepala Sekolah SMAN 1 Ngawi percaya bahwa dengan membuat sesuatu yang berbeda dalam pelaksanaan In House Trining tahun ini akan memiliki dampak yang besar bagi kinerja bapak/ibu guru dan karyawan SMAN 1 Ngawi ke depannya.

Kegiatan yang dimulai pukul 13.30 WIB ini dibuka oleh Bapak Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Ngawi, Bapak Supardi, S.H. M.Pd., dan dilanjutkan dengan materi singkat pengenalan implementasi kurikulum merdeka oleh kepala sekolah SMAN 1 Ngawi yakni Dr. Tjahjono Widijanto, M.Pd. Di Sore dan malam hari kegiatan berlanjut dengan materi yang diberikan oleh H.MUJIB,S.PD,M.M. yakni KEPALA SMAN 1 GIRI Banyuwangi, yang merupakan salah satu instruktur Nasional dalam kurilkulum merdeka ini. Dalam materi ini juga dijelaskan bagaimana program SKS berdampingan dengan kurikulum merdeka di sekolah tempat beliau memimpin. Antusias peserta In House Trining sangat luar biasa terhadap penyampaian materi oleh Bapak Mudjib, terbukti dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan, mulai dari bagaimana penerapan KOSP, Modul, sampai program percepatan yang berjalan dengan kurikulum merdeka di SMAN 1 Giri untuk dijadikan referensi oleh SMAN 1 Ngawi dalam pelaksanaan Implementasi Kurikulum Merdeka.

Di pagi hari, materi diberikan oleh TIM QUIPPER, tentang bagaimana pengelolaan media untuk menunjang kinerja guru dalam pembelajaran di kelas. Mengingat saat ini adalah zaman teknologi serba canggih dan siswa-siswi kita semakin millenial sehingga kita harus memberikan yang terbaik sebagai pengajar dan pendidik bagi siswa kita. Selain itu, yang terlihat berbeda dalam In House Trining kali ini adalah kebersamaan yang semakin erat terjalin oleh Bapak Ibu Guru serta karyawan SMAN 1 Ngawi terlihat dari berbagai aktivitas di sela-sela materi berlangsung. (Sumber: Guru Bahasa)